trustnews.id

Tetap Bekerja Keras, Meski Pandemi Covid-19  Berangkat Aman, Pulang Mapan
foto:istimewa

Berdasarkan resolusi Majlis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa nomor A/RES/45/158 mengenai International Convention on the Protection of the Rights of All Migrant Workers and Members of Their Families yaitu (Konvensi Internasional Mengenai Perlindungan Hak-Hak Seluruh Pekerja Migran dan Anggota Keluarganya), menetapkan tanggal 18 Desember sebagai Hari Migrant International.

 

Memperingati hari migran internasional, merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan Kementerian Ketenagakerjaan dengan melibatkan kementerian dan lembaga terkait yang berperan dalam proses penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia.

 

Kegiatan tersebut diperingati sebagai bentuk perayaan dan penghormatan kepada para pekerja migran. Oleh karena itu Kementerian Ketenagakerjaan pada hari ini memberikan penghargaan kepada pemerintah, swasta, media dan perseorangan. Adapun penghargaan diberikan kepada:

 

a. Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) Berkinerja Baik I PT Parco Laut

b. Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) Berkinerja Baik II PT Dwicitra Tri Patria

c. Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) Berkinerja Baik III PT Mitra Sarana Internasional

d. Dinas Provinsi terbaik dalam memberikan pelayanan penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Timur

e. Dinas Kab/Kota terbaik dalam memberikan pelayanan penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia Kabupaten Ponorogo

f. Desa peduli Pekerja Migran Indonesia Desa Pasuruhan Kec.Kayen Kab. Pati

g. Layanan Terpadu Satu Atap Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (LTSA-PPPMI) terbaik dalam memberikan pelayanan Pekerja Migran Indonesia LTSA Indramayu

h. Media televisi yang mendukung penuh program pelindungan Pekerja Migran Indonesia Metro TV

i. Media Online yang mendukung program pelindungan Pekerja Migran Indonesia Detik.com

j. Pekerja Migran Indonesia Purna penempatan berprestasi I Bapak Barno

k. Pekerja Migran Indonesia Purna penempatan berprestasi II Ibu Heni Sri Sundari

l. Atase Ketenagakerjaan yang inovatif dalam memberikan pelindungan Pekerja Migran Indonesia Suseno Hadi Atase Ketenagakerjaan KBRI Amman Kerajaan Yordania

 

Acara peringatan migran day internasional tahun ini, dilakukan secara hybrid event melalui zoom dan live youtube di channel kementerian Ketenagakerjaan. Acara diikuti sebanyak 10 titik di dalam negeri yang terdiri dari 5 provinsi dan 5 kabupaten kota basis Pekerja Migran Indonesia. dilakukan dengan cara yang berbeda dengan sebelumnya karena 

 

Peringatan hari migran internasional tahun ini mengambil tema “Tetap Bekerja Keras, Meski Pandemi Covid-19. Berangkat Aman, Pulang Mapan”. Seperti kita ketahui bersama bahwa hampir seluruh dunia dibuat pusing dengan adanya pandemi Covid-19. Di Indonesia sendiri berdasarkan data Satgas Covid-19 per 15 Desember sebanyak 629.429 terkonfirmasi, 93.662 kasus aktif, 516.656 sembuh dan 19.111 meninggal.Namun demikian hidup ini harus terus berjalan, oleh karena itu mau tidak mau kita harus menciptakan era tatanan kenormalan baru dengan mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Kita semua harus tetap bekerja keras meski pandemi Covid-19.

 

Dalam kondisi pandemi Covid-19 ini, Kementerian Ketenagakerjaan sudah melakukan beberapa hal yang berkaitan dengan penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia, diantaranya adalah:

 

1. Bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memberikan bantuan masker untuk PMI di Hongkong, Taiwan, Malaysia, Singapura, Korea Selatan dan Brunei Darussalam.

2. Bantuan bahan pokok kepada Pekerja Migran Indonesia yang terdampak Covid-19 di negara-negara penempatan.

3. Pengalokasian program perluasan kesempatan kerja (Program Padat Karya Infrastruktur, Padat Karya Produktif, Inkubasi Bisnis, Teknologi Tepat Guna, dan Tenaga Kerja Mandiri) bagi Calon Pekerja Migran/Pekerja Migran dan anggota keluarganya.

4. Bantuan kepada migran ABK Perikanan yang terdampak Covid-19.

5. Membantu pemulangan calon Pekerja Migran Indonesia bekerja sama dengan P3MI.

6. Terkait Program Kartu Prakerja, Kemnaker juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, BP2MI dan P3MI untuk membantu mensosialisasikan dan mendorong CPMI/PMI terdampak Covid-19 untuk mengikuti program ini agar mendapatkan bantuan selama Covid-19.

7. Memberikan bantuak APD dan suplemen kepada 42 LTSA.

8. Memberikan bantuak APD dan suplemen kepada 324 Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI).

9. dan bersamaan dengan acara ini juga, Kementerian Ketenagakerjaan juga memberikan bantuan APD dan suplemen kepada 5 (lima) dinas Provinsi dan 5 (lima) dinas Kab./Kota yang saat ini turut serta pada acara ini secara live zoom.