Martapura, InfoPublik – Sebanyak 55 peserta ikuti kegiatan Workshop Ekonomi Kreatif Pembuatan Aksesoris yang diadakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banjar.
Kegiatan yang bertempat di Rumah Makan Rama Sinta Desa Tiwingan Lama Kecamatan Aranio Rabu. (21/10/2020). Tersebut digelar selama dua hari dari 21 sampai dengan 22 Oktober 2020.
Workshop ini dibuka oleDSekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjar Aidi Hikmatullah.
Dan diikuti peserta terdiri dari masyarakat sekitar desa wisata Tiwingan, Karang Taruna Kecamatan Aranio dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Matang Kaladan.
Kegiatan workshop tersebut menghadirkan narasumber Direktur Green Design Printing Hadi Putra Qibtiadi.
Aidi Hikmatullah mengatakan, bahwa workshop ini merupakan salah satu upaya dari pemerintah untuk memberdayakan potensi warga sekitar, untuk meningkatkan potensi diri dan kualitas produksinya sehingga bisa menciptakan lapangan kerja baru yang berimbas pada perekonomian masyarakat.
“Kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa menambah keahlian atau keterampilan dalam mengembangkan potensi wisata di tempat mereka berasal," ucap dia.
Ia juga menambahkan ada beberapa strategi yang dilakukan pemerintah guna pengembangan potensi wisata di daerah, diantaranya peningkatan SDM masyarakat, pemasaran pariwisata dan pengembangan Insfrastruktur pariwisata.
Contohnya kegiatan kita pada hari ini, untuk peningkatan SDM masyarakat, dimana diadakan workshop ekonomi kreatif khususnya pembuatan aksesoris gantungan kunci tematik.
“Diharapkan nantinya hasilnya bisa dijual kepada wisatawan yang datang berkunjung destinasi wisata yang ada di sekitar sini, sebagai souvenir atau kenang-kenangan dan sebagai penunjang potensi wisata daerah”, jelas dia.
Dengan adanya pelaksanaan kegiatan Workshop Ekonomi Kreatif, diharapkan tidak hanya sebagai penunjang perekonomian masyarakat.
Tapi juga sebagai media promosi untuk destinasi wisata Matang Keladan dan destinasi lainnya yang terdapat disekitarnya sehingga dapat dikenal luas. (MC Kab.Banjar/Fuad/Agusoke/mey)