trustnews.id

Pelindo IV Teken MoU Pemanduan & Penundaan Kapal dengan KSOP Kelas I Sorong
Penandatanganan MoU antara PT Pelindo IV dengan KSOP Kelas I Sorong

INAPORT4 – PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Cabang Sorong bersama Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Sorong melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Tentang Pelayanan Jasa Pemanduan dan Penundaan di Luar Perairan Wajib Pandu Dalam Wilayah Kerja KSOP Kelas I Sorong.

Penandatanganan tersebut dilakukan oleh General Manager (GM) PT Pelindo IV Cabang Sorong, Raplin Halid, dengan Kepala KSOP Kelas I Sorong, Jece Julita Piris, disaksikan Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis PT Pelindo IV, I M. Herdianta di Ruang Serbaguna Lantai 7 Kantor Pusat PT Pelindo IV Makassar.

Dalam sambutannya, Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis PT Pelindo IV, I M. Herdianta mengatakan, Cabang Sorong saat ini sedang dalam tahap transformasi Standar Operasional Prosedur (SOP) dan administrasi.

“Dan akan dilengkapi dengan transformasi IT-nya,” kata Herdianta.

Pihaknya juga saat ini masih tetap melanjutkan pembangunan fisik di dermaga Pelabuhan Sorong.

“Mudah-mudahan perjanjian kerja sama yang ditandatangani pada hari ini dapat terus berlanjut, hingga bisa memajukan Indonesia Timur dan Sorong pada khususnya,” harapnya.

Sementara itu, Kepala KSOP Kelas I Sorong, Jece Julita Piris mengucapkan terima kasih atas kesempatan kerja sama tersebut. “Berkaca dari berbagai pengalaman, Pelindo IV dengan KSOP memang harus bersinergi. Karena ibarat “saudara kandung”, Pelindo IV dan KSOP harus bekerja sama untuk bagaimana membuat transportasi laut menjadi lebih baik lagi. Apalagi, akhir-akhir ini nama Pelindo IV sedang berada di “atas”. Tolok ukurnya adalah pemberitaan positif tentang Pelindo IV yang banyak bermunculan di berbagai media,” jelasnya.

Terkait kerja sama yang baru ditandatangani bersama, Jece mengatakan pihaknya akan melakukan evaluasi setiap semester, sehingga setiap tahun bisa ditingkatkan.

Dia berharap Pelindo IV dapat mengelola Pelabuhan Arar Sorong dengan lebih baik lagi. Apalagi saat ini dwelling time atau waktu tunggu bongkar muat peti kemas di pelabuhan tersebut sudah cukup menggembirakan, yaitu hanya 1 hari.

“Dwelling time di Pelabuhan Sorong termasuk cepat, kedepan Sorong harus lebih maju dan lebih baik lagi,” tukas Jece.