Strategi Prologistics Menangkap Peluang Bisnis

TRUSTNEWS.ID - Langkah ini merupakan taktik strategi yang dikedepankan perusahaan jasa pengiriman (delivery) itu untuk mempertahankan eksistensi bisnisnya. Target yang mereka kedepankan sifatnya menyasar pada need (kebutuhan) pelanggan, yang berarti tidak banyak yang bisa dilakukan oleh perusahan-perusahaan lain sejenisnya.

Inilah yang mendasari fokus pengiriman yang dilakukan PROLOGISTICS orientasinya ke wilayah yang sulit dijangkau atau remote area. Misalnya, memenuhi pengiriman barang atau material ke wilayah gas industri, pabrik kertas mill site (pulp and paper) atau ke lokasi pelosok di wilayah Sulawesi dan Kalimantan yang dikenal memiliki wilayah yang menantang dan sulit dijangkau.

Bagi PROLOGISTICS, langkah ini diambil karena persaingannya belum padat. Mungkin pemahamannya perusahan-perusahaan lain akan berpikir dua kali untuk bisa memenuhi jasa pengiriman seperti halnya yang dilakukan PROLOGISTICS. Ini semua sangat bergantung dengan rentetan biaya dan sulitnya medan yang akan dijangkau. Disinilah keunggulan PROLOGISTICS.

Selain mengandalkan bisnis jasa pengiriman, PROLOGISTICS juga mengedepankan jasa layanan pengelolaan barang yang ditunjang dengan warehouse (gudang) yang mumpuni. Melalui sejumlah gudang yang terletak di beberapa titik seperti Komplek Pergudangan Taman Tekno BSD, Pergudangan Bizhub Gunung Sindur (Bogor) dan Pergudangan Westgate Sidoarjo, barang-barang yang dikelola PROLOGISTICS sangat tersimpan rapi dan terawat.

Rata-rata barang yang disimpan milik NGO (lembaga non profit) berupa emergency response untuk darurat kebencanaan, seperti selimut, terpal, tenda dan hygiene kit. Kalau dihitung kapasitasnya mencapai 5.000 kepala keluarga (KK). Jadi ketika terjadi bencana dan pihak NGO itu ingin mengirim bantuan atau emergency response tadi secara cepat, langsung ditangani secara profesional dan cepat oleh PROLOGISTICS.

Melalui strategi bisnis yang dikedepankannya PROLOGISTICS bisa dikatakan sebagai perusahaan andalan dalam jasa layanan pengiriman ke seluruh wilayah, terutama ke daerah-daerah yang sulit dijangkau dan masuk ke wilayah darurat kebencanaan.

Dan saat ini PROLOGISTICS tengah mempersiapkan sebuah layanan pengelolaan barang yang terintegrasi untuk pasar e-commerce khususnya UMKM. Dimana kegiatan Penyimpanan (Storage), Penjualan / live commerce (Studio) dan Pengiriman (Send) berada dalam satu tempat selama 24 jam setiap hari. Bayu Kuntoro Ajie selaku direktur PROLOGISTICS melihat ini sebuah solusi bagi pelaku penjual barang via online yang mulai kesulitan untuk mengelola barang nya secara mandiri dikarenakan order mereka yang makin meningkat.

PROLOGISTICS berkomitmen untuk menawarkan solusi khusus melalui jasa pelayanan yang mengoptimalkan jaringannya dalam memenuhi seluruh pelanggan setianya.