trustnews.id

PLN UID Jawa Tengah dan DIY Sepi Ing Pamrih Rame Ing Gawe

TRUSTNEWS.ID,. - “Sepi ing Pamrih, Rame ing gawe” pepatah Jawa ini sesuai dengan Komitmen PT PLN UID Jateng & D.I. Yogyakarta memberikan pelayanan terbaik untuk konsumen dengan berfokus pada peningkatan kualitas layanan pasokan listrik yang andal dan kepuasan pelanggan tanpa mengharapakan imbalan.

Mochamad Soffin Hadi, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan DIY, mengatakan dalam mewujudkan komitmen tersebut PLN UID Jateng dan DIY mengambil beberapa langkah.

Pertama, pembanunan dan pemeliharaan jaringan listrik yang andal dan efisien untuk memastikan pasokan listrik yang stabil dan minim gangguan. Penggunaan teknologi terkini dalam operasional dan pemantauan jaringan listrik untuk meningkatkan respons dan penanganan gangguan listrik.

Kedua, respon cepat terhadap keluhan & gangguan melalui aplikasi PLN Mobile, call center 123. Penyediaan layanan perbaikan darurat 24 jam untuk mengatasi gangguan listrik dengan segera. Ketiga, layanan Digital dan kemudahan untuk bertransaksi dengan Penyediaan berbagai metode pembayaran yang mudah dijangkau, termasuk pembayaran online melalui aplikasi PLN Mobile yang berkolaborasi dengan perbankan. Integrasi sistem digital untuk memudahkan pelanggan mengakses layanan dan informasi kapan saja dan di mana saja.

"Khusus meminimalisir pemadaman di wilayah Jateng & DIY, kami mempunyai strategi dan insiatif dengan menggunakan metode 4DX (4 Disiplines of Execution) untuk pemeliharaan rutin dan preventif pada seluruh infrastruktur jaringan listrik," ujar Mochamad Soffin Hadi kepada TrustNews.

4DX Ini termasuk inspeksi berkala, pembersihan jalur kabel dari gangguan pohon, serta perawatan pada trafo dan gardu induk dengan tujuan untuk mendeteksi dan menangani potensi masalah sebelum menjadi gangguan yang lebih besar.

"PLN juga berinvestasi dalam modernisasi infrastruktur. Penggantian peralatan yang sudah usang dengan teknologi terbaru, seperti smart grid dan perangkat monitoring canggih, membantu meningkatkan keandalan jaringan listrik dan memungkinkan kami untuk merespons gangguan dengan lebih cepat dan efektif," paparnya.

Dijelaskannya, PLN telah mengoperasikan masing-masing Sub Sistem kelistrikan melalui teknologi terintegrasi, yakni Supervisory, Control and Data Aqcuisition (SCADA) yang merupakan teknologi untuk menggabungkan fungsi pengawasan, pengendalian dan pemerolehan/ pengambilan data jarak jauh yang terpusat

"Dengan sistem ini, kami dapat melakukan pemantauan real-time dan mengambil tindakan cepat ketika terjadi gangguan," jelasnya.

Ditegaskannya, perjalanan PLN pada periode tahun 2020-2023  telah berhasil dicapai dan kita tuntaskan dengan The Best Perfomance Ever, mengantarkan PLN mencapai kinerja keuangan terbaik sepanjang sejarah yang ditandai dengan pecahnya rekor kinerja keuangan terbaik dalam 3 (tiga) tahun berturut-turut pada periode 2021-2023, ini adalah bukti komitmen dan determinasi Manajemen dan segenap PLNers dalam mengembangkan PLN sebagai perusahaan yang terdepan.

Keberhasilan transformasi dalam restrukturisasi organisasi Holding-Subholding, lanjutnya, mengantarkan PLN mencapai visi dalam Rencana Jangka Panjang (RJP) 2020- 2024 “Menjadi Perusahaan Listrik Terkemuka se-Asia Tenggara dan #1 Pilihan Pelanggan untuk Solusi Energi”.

"PLN di Transformasi 2.0 ini berfokus pada infrastruktur kelistrikan yang berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT), juga melakukan terobosan dalam green business dan green lifestyle dengan meluncurkan Renewable Energy Certificate (REC)," ujarnya.

"Ini bukan hanya produk yang dibutuhkan perusahaan besar, lebih dari itu juga mengakomodir kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. REC bukan sekedar bisnis, tapi merupakan gerakan peduli lingkungan yang sangat massif," pungkasnya.