trustnews.id

Menilik Peran BRMP dalam Memperkuat Komitmen Swasembada Pangan
Doc Istimewa
Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) berperan penting dalam mendorong transformasi sektor pertanian melalui perakitan dan modernisasi pertanian. Didirikan dengan semangat untuk menjawab tantangan ketahanan pangan, BRMP hadir sebagai penggerak

Menilik Peran BRMP dalam Memperkuat Komitmen Swasembada Pangan

NASIONAL Sabtu, 18 Oktober 2025 - 03:28 WIB Redaksi

TRUSTNEWS.ID - Presiden Prabowo Subianto menjadikan swasembada pangan sebagai salah satu kebijakan prioritasnya dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Berbagai program prioritas diluncurkan untuk mewujudkan target swasembada. Di antaranya, optimalisasi lahan pertanian melalui pencetakan sawah baru, memaksimalkan pemanfaatan lahan yang ada, serta memperluas cakupan sawah.

Termasuk modernisasi alat dan mesin pertanian (alsintan), digitalisasi, dan penggunaan teknologi pertanian cerdas (smart farming) turut didorong untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Adalah BRMP, menjadi lembaga strategis yang berperan penting dalam mendukung swasembada pangan.

BRMP dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2024 sebagai hasil transformasi dari Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP). Didirikan dengan semangat untuk menjawab tantangan ketahanan pangan, efisiensi produksi, serta adaptasi terhadap perubahan iklim, BRMP hadir sebagai penggerak utama pertanian masa depan yang lebih cerdas, berkelanjutan, dan berbasis teknologi.

Kementerian Pertanian (Kementan), di bawah Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, kemudian melaksanakan penataan organisasi dan pelantikan pejabatnya untuk mendukung tujuan tersebut. Mentan menegaskan pentingnya transformasi pertanian dari tradisional menuju modern sebagai salah satu kunci keberhasilan pencapaian target swasembada. Tugasnya, melaksanakan perekayasaan, perakitan, pengujian, penyebarluasan, serta penerapan pertanian modern.

BRMP mengusung modernisasi pertanian berkelanjutan dengan inovasi teknologi yang meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan daya saing sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Melalui penelitian, perakitan teknologi, mekanisasi, dan digitalisasi, BRMP membangun sistem pertanian yang cerdas, ramah lingkungan, dan tangguh menghadapi tantangan masa depan.

Adapun peran utama BRMP adalah mendukung swasembada pangan melalui penerapan teknologi modern hingga pendampingan. Bentuk dukungannya meliputi pengembangan dan penyediaan inovasi teknologi; modernisasi pertanian, termasuk penyediaan benih unggul dan modernisasi alsintan; serta pendampingan langsung kepada kelompok tani untuk meningkatkan produksi.

“Modernisasi pertanian merujuk pada perubahan bertahap dalam sistem produksi pertanian yang mengintegrasikan teknologi, alat, ilmu pengetahuan, dan manajemen untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Sedangkan pertanian modern sering dikaitkan dengan penggunaan mekanisasi, digitalisasi, dan bahkan artificial intelligent,” kata Sekretaris BRMP, Husnain, SP., MP., M.Sc., Ph.D., kepada Trust News.

Modernisasi pertanian antara lain dilakukan lewat penelitian dan pengembangan teknologi; mekanisasi pertanian; aplikasi teknologi modern; pengujian dan standar; serta pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM).

Penelitian dan pengembangan teknologi. BRMP melakukan rekayasa dan perakitan teknologi pertanian baru, mulai dari produksi benih sumber, permesinan hingga digitalisasi, serta paket teknologi spesifik lokasi. Termasuk memperkenalkan inovasi serta mendukung pemanfaatan alat dan mesin pertanian modern guna mendorong terwujudnya pertanian yang berdaya saing, berkelanjutan, dan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.

“Kita merakit bermacam-macam teknologi pertanian, misalnya merakit teknologi yang tadinya setengah jadi. Merakit teknologi budidaya, teknologi mekanisasi, teknologi pascapanen hingga perekayasan benih kualitas unggul dan galur-galur,” Husnain menjelaskan.

Mekanisasi pertanian. BRMP melakukan pengujian dan perakitan mesin pertanian, seperti traktor roda dua dan roda empat, alat panen, untuk mendukung proses pertanian yang lebih efisien.

Aplikasi teknologi modern. Melalui Unit Pelaksana Teknis, seperti Balai Penerapan Modernisasi Pertanian yang ada di berbagai daerah, BRMP menyebarluaskan dan menerapkan teknologi modern, termasuk aplikasi-aplikasi pertanian kepada para petani.

Pengujian dan standar. Melakukan pengujian terhadap berbagai alat mesin pertanian, termasuk pompa air sentrifugal, untuk memastikan kualitas dan standar teknisnya, sesuai dengan mandatnya sebelumnya sebagai BSIP.

Penguatan kapasitas SDM pemangku kepentingan dan petani. BRMP meningkatkan kapasitas pemangku kepentingan dan petani melalui penguatan kelembagaan dan pelatihan, menciptakan ekosistem pertanian yang lebih maju. Pentingnya peningkatan kapasitas petani dalam memahami dan menerapkan standar budidaya yang baik guna meningkatkan produktivitas dan daya saing komoditas pangan lokal.

Dalam penyediaan bibit unggul, BRMP telah memperkenalkan pengembangan delapan varietas unggul dari empat komoditas strategis untuk mendukung penguatan ketahanan pangan nasional. Kemudian, pemantapan strategi perbenihan untuk menjamin ketersediaan benih berkualitas serta penguatan SDM yang profesional dan berintegritas guna mendukung modernisasi pertanian.

Antara lain mengenalkan varietas unggul padi fortifikasi, jagung hibrida, gandum, dan sorgum yang dikembangkan untuk menjawab kebutuhan strategis pangan nasional sekaligus sebagai wujud hasil kinerja BRMP dalam memperkuat ketahanan pangan di masa depan. Menurut Husnain, varietas unggul tidak hanya bicara soal produktivitas, namun juga harus memenuhi standar mutu yang ketat agar hasilnya konsisten dan diterima masyarakat.

“Beras fortifikasi adalah beras yang diperkaya dengan berbagai zat gizi mikro tambahan. Beras ini dikembangkan sebagai solusi untuk memperbaiki status gizi masyarakat Indonesia tanpa mengubah kebiasaan makan yang ada, dengan tujuan mencegah masalah kesehatan seperti stunting,” paparnya.

Selain pendampingan langsung kepada kelompok tani untuk meningkatkan produksi, BRMP juga menyebarluaskan informasi secara terintegrasi tentang penerapan pertanian modern maupun modernisasi pertanian. Bisa berupa broadcast yang informasinya harus sampai ke bawah—antara lain kepada para petani.

Tugas fungsi lainnya adalah standardisasi dan penilaian keseluruhan berupa penyusunan standar, menguji standar, layanan uji kesesuaian, sehingga produknya bisa disertifikasi. Kemudian pengelolaan dan pelestarian sumber daya genetik (SDG) terintegrasi. Pengelolaan dan pelestarian SDG adalah kegiatan mengumpulkan, mendokumentasikan, mengelola, dan melestarikan keanekaragaman plasma nutfah pertanian, yang mencakup tanaman, ternak, dan mikroorganisme.

Kegiatan itu penting untuk menjaga kekayaan genetik Indonesia sebagai modal bagi keamanan pangan dan inovasi di masa depan. Sebab, Indonesia adalah salah satu dari sepuluh negara yang memiliki biodiversitas atau keanekaragaman hayati paling besar di dunia.

Untuk melestarikannya dilakukan melalui banyak cara. BRMP mempunyai “Bank Gen Pertanian” yang berfungsi sebagai fasilitas untuk mengelola dan melestarikan sumber daya genetik pertanian di Indonesia. Bank ini bertugas menyimpan, mengkatalogkan, dan memelihara materi genetik tanaman untuk keperluan penelitian, inovasi, dan menjaga keanekaragaman hayati pertanian.

“Semua SDG kita ada di sana, baik SDG pertanian yang dibudidayakan, tanaman liar, tanaman pot termasuk yang potensial ke depan sebagai pangan juga ada di bawah BRMP Biogen yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat. Termasuk melestarikan pohon induk yang bisa dikembangkan dan disilangkan, seperti mangga dari Majalengka yang sudah berumur ratusan tahun. Ini harus dipelihara. Jadi itu menjadi tugas kami,” tutur Husnain. (TN)



Konsisten Cetak SDM Kompeten, Politeknik ATI Padang Diganjar Pengakuan dan Lulusan Jadi Incaran Dunia Industri
Tiga program studi Politeknik ATI Padang memperoleh Akreditasi Unggul. Pun jumlah serapan lulusan yang sudah bekerja sebelum wisuda, mencapai 41,13%. Pencapaian ini bentuk pengakuan publik atas keberhasilan tata kelola Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Konsisten Cetak SDM Kompeten, Politeknik ATI Padang Diganjar Pengakuan dan Lulusan Jadi Incaran Dunia Industri

NASIONAL Sabtu, 18 Oktober 2025 - 02:29 WIB

Thorcon dan Isu Nuklir Indonesia
Ambisi nuklir Indonesia dapat mengubah lanskap energi dan memimpin upaya menuju Net Zero Emission 2060.

Thorcon dan Isu Nuklir Indonesia

NASIONAL Sabtu, 18 Oktober 2025 - 02:15 WIB

SCOUTRO Inovasi Tugas Akhir

SCOUTRO Inovasi Tugas Akhir

NASIONAL Sabtu, 18 Oktober 2025 - 03:32 WIB

APINDO Kaltim: “Perpres Ibu Kota Politik” Lepaskan Keraguan Investasi di IKN
Awalnya kalangan investor, termasuk pelaku usaha Kaltim masih wait and see. Namun, pergerakan sektor industri mulai sedikit menggeliat pascaterbitnya Perpres 79 Tahun 2025.

APINDO Kaltim: “Perpres Ibu Kota Politik” Lepaskan Keraguan Investasi di IKN

NASIONAL Sabtu, 18 Oktober 2025 - 03:30 WIB

Menilik Peran BRMP dalam Memperkuat Komitmen Swasembada Pangan
Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) berperan penting dalam mendorong transformasi sektor pertanian melalui perakitan dan modernisasi pertanian. Didirikan dengan semangat untuk menjawab tantangan ketahanan pangan, BRMP hadir sebagai penggerak

Menilik Peran BRMP dalam Memperkuat Komitmen Swasembada Pangan

NASIONAL Sabtu, 18 Oktober 2025 - 03:28 WIB

Capaian Satu Tahun Kementerian PU:  Perkuat Ketahanan Air, Pangan, dan Infrastruktur Sosial Masyarakat
Menandai satu tahun masa kerja Kabinet Merah Putih, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah melaksanakan berbagai capaian penting di bidang infrastruktur yang berperan langsung dalam mewujudkan ketahanan air, pangan, dan peningkatan kualitas hidup masyaraka

Capaian Satu Tahun Kementerian PU: Perkuat Ketahanan Air, Pangan, dan Infrastruktur Sosial Masyarakat

NASIONAL Sabtu, 18 Oktober 2025 - 03:26 WIB

Industri Farmasi Indonesia Bergerak Dengan Laju Tertahan
Terjebak dalam lingkaran rapuh di atas kertas, prospeknya industri farmasi tampak cerah. Namun kebutuhan itu tidak serta-merta menjamin pertumbuhan.

Industri Farmasi Indonesia Bergerak Dengan Laju Tertahan

NASIONAL Sabtu, 18 Oktober 2025 - 03:24 WIB