Bank BTN Kantor Wilayah 1 – Jawa Barat TRANSFORMASI WUJUDKAN PRESTASI GEMILANG

Bank BTN Kantor Wilayah 1 – Jawa Barat bisa dibilang merupakan salah satu sosok perusahaan yang tangguh dan gemilang. Buktinya, di tengah tantangan kondisi pandemi Covid, mereka tetap bisa memberikan pelayanan maksimal kepada seluruh nasabahnya dan mencatatkan prestasi yang luar biasa.

Hingga Desember 2021 BTN Kantor Wilayah I Jawa Barat mampu merealisasikan 42 ribuan unit KPR Subsidi dan 9 ribuan unit KPR Non Subsidi. Pertumbuhan cukup positif. Tumbuh sekitar 9% dibandingkan tahun lalu.

“Kami optimis pertumbuhan kredit tahun 2022 tetap membaik. Apa yang ditargetkan kami yakin akan tumbuh sekitar 11% dan dan bakal mendorong peningkatan rasio CASA dana murah yang tumbuh sekitar 28%,” sergah Kepala Kantor Wilayah 1 Bank BTN Edward Alimin kepada Trustnews.

Optimisme ini ditunjang dengan berbagai langkahnya yang saat ini lebih mengedepankan berbagai upaya transformasi yang dilakukan untuk memanfaatkan potensi besar di sektor perumahan, stimulus dari pemerintah hingga momentum pemulihan ekonomi nasional. Bank BTN Kantor Wilayah 1 juga terus meningkatkan penghimpunan dana murah dengan memfokuskan cabang dan outlet sebagai Point of Sales and Services.

“Bank BTN Kantor Wilayah 1 – Jawa Barat juga mampu mencatatkan kinerja yang baik di tahun 2021. Di tengah tantangan pandemi mereka mampu merealisasikan pertumbuhan berkisar 6%, termasuk profitabilitas yang juga meningkatkan Laba tumbuh berkisar 41%. Selain itu Pertumbuhan Kredit juga meningkat hingga 9%, begitu juga dengan Rasio CASA (dana murah) meningkat berkisar 29% dan Rasio NPL menjadi 3%,” ungkap Edward Alimin.

Sejak awal kehadirannya, Bank BTN Kantor Wilayah 1 mengincar potensi bisnis di Provinsi Jawa Barat yang ditopang kotakota satelit nan terus berkembang sejalan dengan peningkatan infrastruktur. Perseroan juga mengincar wilayah Jawa Barat yang tengah menikmati bonus demografi karena akan mendorong pertumbuhan kelas menengah dan menengah ke atas.
Adapun, Kanwil I BTN mengelola aset sekitar Rp 78 Triliun dengan dukungan sekitar 180 kantor layanan konvensional maupun syariah yang berada di wilayah Jawa Barat seperti Bekasi, Depok, Bogor, Cibubur, Cibinong, Cikarang, Bandung dan lainnya.

Di sisi lain, Penyaluran Kredit dari DANA PEN sesuai dengan PMK 70/104, sebesar ± Rp 10 triliun yang disalurkan kepada 34 ribu lebih debitur di wilayah Jawa Barat.

Untuk menunjang hal tersebut BTN Kantor Wilayah 1 gencar melakukan berbagai terobosan, inovasi dan strategi-strategi jitu lainnya. Saat ini Bank BTN Kantor Wilayah 1 mengedepankan aplikasi smart untuk melengkapi pembayaran tagihan rutin rumah, melalui BTN SMART RESIDENCE. Tagihan air, listrik, parkir hingga IPL pun bisa diatur secara praktis dan aman hanya dengan satu aplikasi saja.

Selain itu perseroan ini juga memperkuat digitalisasi layanan KPR dengan mengandalkan BTN Properti sebagai platform jual beli rumah untuk membantu masyarakat dalam kepemilikan rumah melalui Bank BTN.“Bank BTN memang menggiatkan penggunaan mobile banking terhadap produk dan layanannya untuk mengurangi interaksi tatap muka di masa pandemi,” sergah Edward Alimin.

Selain inovasi, perusahaan ini juga mengandalkan kekuatan sinergi dengan perusahan-perusahan lainnya, seperti dengan PT Pos Indonesia (Persero) yang sama-sama mengedepankan Program “Ayo Menabung di Kantor Pos” rebranding Tabungan eBatara Pos.

Kemudian dengan Perum Perumnas berkolaborasi dalam program bertajuk Pengembangan Pembangunan Perumahan Transit Oriented Development (TOD) Kredit Konstruksi, Penyaluran KPR Subsidi dan Non Subsidi serta Akad KRP secara drive thru.

Ada juga NU Circle yang merupakan program pembukaan rekening BTN Santri Developer Kebangsaan di Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon. Bentuk sinergi ini bertujuan untuk mencetak Santri Developer yang diharapkan dapat mengurangi angka backlog perumahan di Indonesia. Dan yang tidak kalah menarik dengan pihak BPJS Ketenagakerjaan, kedua perusahaan mengedepankan aksi yang tujuannya memberikan “Manfaat Layanan Tambahan” dalam program penjaminan hari tua untuk tenaga kerja. Langkah hampir serupa juga dikedepankan mereka dengan TNI – AD dalam layanan keuangan dan penyaluran KPR TWP – AD bagi para prajurit. (TN)