Padang, 15 Februari 2023 – Potensi daerahKepulauan Mentawai yang cukup tinggi dengan jumlah pelaku usaha skala mikro yang berjumlah2.791 unit dan masih berada dilapisan terbawah, membuat PNM menggelar sosialisasi dan literasikeuangan di Kantor Bupati, Kepulauan Mentawai, Padang, Sumatera Barat, Rabu (15/02).
Sosialisasi dilakukan kepada 100 orang ibu-ibupelaku usaha ultra mikro. Dihadiri oleh MartinusDahlan S.Sos, MM selaku Pj. Bupati KabupatenMentawai beserta jajaran, Nurdin, S.Sos selakuAsisten Ekonomi dan kesejahteraan rakyat Kab. Kepulauan Mentawai beserta jajaran, Yulia VitriaYohannes selaku pemimpin cabang PNM Padang. Kegiatan sosialisasi dan literasi ini bertujuan untuk memaksimalkan wilayah/kecamatan/kabupatenyang belum ada unit PNM Mekaar di KepulauanMentawai merupakan salah satu wilayah miskin di Sumatera Barat, untuk memudahkan para pelakuusaha di Kepulauan Mentawai dalam mengaksesPermodalan dan memperlancar kegiatan usahayang dijalani serta peningkatan perekonomiandaerah setra membuka dan menyerap lapangankerja baru bagi masyarakat Kepulauan Mentawai, terutama pada tamatan SMA/SMK.
Kegiatan sosialisasi dan literasi yang dilakukan PNM Cabang Padang tidak hanya sosialisasi terkait produk pembiayaan PNM, melainkan sebagai ajangsilahturahmi PNM cabang Padang dengan Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Mentawai serta membagikan paket sembako kepada 100 ibunasabah pelaku usaha ultra mikro.
“Sosialisasi dan literasi keuangan yang dilakukan kali ini sangat penting bagi kemajuan pelaku usahaultra mikro yang dimana masih banyak yang berada dilapisan terbawah, kali ini PNM bekerjasama dengan Pemerintah KabupatenMentawai membantu menggerakkan pelaku usahaultra mikro untuk memaksimalkan potensi daerahguna ikut berkontribusi memajukan ekonomikerakyatan”, ujar Yulia Vitria, selaku PimpinanCabang PNM Padang.
Sebagai informasi, hingga 31 Januari 2023 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp5.973,50 T kepada Nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 13.790.324 juta Nasabah. Saat iniPNM memiliki 3.551 kantor layanan PNM Mekaar dan 705 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 513 Kabupaten/Kota, dan 6.657 Kecamatan.