BPR Gunung Slamet Dukung UMKM Kredit 0 Persen

TRUSTNEWS.ID,. - Ada banyak jalan dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM. Satu diantaranya menawarkan kredit bebas bunga selama satu tahun, seperti yang diluncurkan BPR Gunung Slamet dengan program Kredit PSBB (Program Solutif Bebas Bunga).

Program PSBB dikhususkan untuk para pelaku UMKM yang benar-benar membutuhkan dana sebagai modal kerja keunggulan program ini jelas dengan bunga 0,00% dengan jangka waktu 12 bulan atau 1 tahun nominal Rp. 10 juta.

Tak hanya PSBB, BPR Gunung Slamet juga menawarkan Program Kredit TaBel (Talangan Belanja) dengan plafon tanpa batas sesuai kebutuhan dan kemampuan dengan jangka waktu 3 bulan dan bunga 0,00%.

"BPR Gunung Slamet selalu memberikan dukungan kepada para pelaku UMKM dengan terus memberikan solusi-solusi akan pemenuhan modal usaha," tegas Irawan Jayasaputra selaku Direktur Utama BPR Bank Gunung Slamet menjawab TrustNews.

Di usianya ke 54 tahun, Juni lalu, menurut Irawan, BPR Gunung Slamet terus berupaya memberikan kemudahan-kemudahan dengan meningkatkan pelayanan agar mudah diakses oleh seluruh nasabahnya.

"BPR Gunung Slamet sudah sangat terkenal dengan layanan jemput bolanya atau pick up service setiap hari. Ini suatu bentuk pelayanan yang kami berikan sehingga nasabah dapat terus bertransaksi keuangan tanpa harus meninggalkan tempat usahanya," ujarnya.

"Para petugas pick up service dibekali dengan BGS Mobile maka semua transaksi berlangsung real time dan tercatat di bank. Hingga nasabah juga merasa aman dalam bertransaksi," tambahnya.

Dalam pandangannya, di era digi-talisasi ini BPR Gunung Slamet terus berupaya berinovasi pada sistem core banking-nya yakni semua transaksi sudah dapat dilakukan dimanapun dan kapan pun secara online dan real time dengan fasilitas VA Bagus (Virtual Account) atau transfer antar bank (Cash In) dan juga fasilitas QRIS Bagus yang bekerjasama dengan mitra.

"Digitalisasi menjadi pilihan bagi BPR Gunung Slametagar tidak ditinggalkan nasabah-nasabah millenial," ujarnya.

"Tidak hanya sebatas itu saja PT. BPR Gunung Slamet juga terus mengembangkan beberapa kemudahan-kemudahan yang nantinya dapat diakses oleh seluruh nasabah dan manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat pada umumnya," paparnya.

Menengok pertumbuhan kinerja BPR Gunung Slamet per Desember 2022 (year of year/yoy), yakni total aset tercatat Rp851.073.868.170 dari Rp791.646.392.896 atau meningkat 7,51 persen. Dengan jumlah 15 000 nasabah yang tersebar pada UMKM, pedagang kecil, menengah, pegawai instansi PNS dan non PNS, swasta, lalu pensiunan.

Dari sisi funding mencapai Rp781.216.790.048 dari Rp 720.768.973.421 meningkat 8,39 persen. Lending Rp616.509.434.498 dari Rp564.431.861.369 meningkat 9,23 persen.

Untuk rasio rentabilitas (ROA) 3,39 persen (sebelumnya 4,46 persen), return on equity (ROE) 18,60 persen (16,42 persen), Net Interest Margin (NIM) 6,92 persen (7,63 persen), Biaya Operasi Pendapatan Operasi (BOPO) 72,85 persen (68,23 persen), Credit (CR) 10,71 persen (9,82 persen), non-performing loan 4,98 persen (2,40 persen) - nilai ideal OJK yaitu kurang dari 5 persen, loan to deposit ratio (LDR) 93,82 persen (94,33 persen) dan kualitas aktiva produktif (KAP) 4,15 persen (2,11persen).

Hal yang tidak kalah penting menurutnya adalah kompetensi sumber daya manusia (SDM) dalam mendukung seluruh program-program yang ada. Untuk itu BPR Gunung Slamet terus memberikan support penuh atas kebutuhan tersebut dengan melakukan pelatihan-pelatihan maupun uji kompetensi baik yang dilakukan secara internal maupun eksternal.

"BPR Gunung Slamet sadar bahwa sehebat apapun perusahaan dengan produk-produk yang luar biasa tanpa didukung oleh SDM yang mumpuni dan kompeten dibidangnya semua akan sia-sia. Bahkan menjadi beban biaya yang sangat besar atau bahkan bisa menjadikan penyebab kerugian bagi perusahaan," pungkasnya.