trustnews.id

Peresmian Jembatan Di Kabupaten Banjar Guna Kelancaran Arus Lalin Haul Guru Sekumpul
Foto: istimewa

Martapura, InfoPublik - Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor resmikan dua buah jembatan di Kabupaten Banjar, didampingi Sekretaris Daerah Banjar HM Hilman dalam hal ini mewakili Bupati Banjar H Khalilurrahman yang diresmikan secara simbolis di Jembatan Bincau, Desa Bincau, Martapura Kota, Kamis (20/02/2020) siang.

Selain itu, turut hadir Danrem 101 Antasari Kolonel Inf Mohammad Syech Ismed, Dandim 1006 Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto, Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar, dan perwakilan Polres Banjar serta tamu undangan lainnya.

Dua buah jembatan tersebut, yaitu jembatan Pendidikan dan jembatan Bincau. Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor pada sambutannya menyampaikan bahwa fungsi pelebaran jembatan ini tidak lain yaitu untuk kelancaran dan kenyamanan jamaah haul Abah Guru Sekumpul.

“Pemerintah akan selalu berupaya membangun infrastruktur di seluruh wilayah Kalimantan Selatan secara merata untuk memenuhi hajat hidup orang banyak salah satu diantaranya pembangunan jalan dan jembatan konektivitas menjelang haul Abah Guru Sekumpul,” ucapnya.

Paman Birin juga menambahkan peningkatan sarana dan prasarana serta infrastruktur daerah harus terus dikerjakan untuk mengantisipasi banyaknya orang yang berkunjung ke Kal-Sel khususnya pelaksanaan haul Abah Guru Sekumpul yang ke-15 tahun 2020 ini.

Sekretaris Daerah Banjar HM Hilman mengatakan dengan diresmikannya jembatan ini, atas nama Pemerintah Kabupaten Banjar dan juga masyarakat Kabupaten Banjar mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Paman Birin Gubernur Kalimantan Selatan.

“Dengan adanya Jembatan ini, yang telah memfasilitasi hajat masyarakat Kabupaten Banjar serta jamaah yang harapannya pada saat pelaksanaan haul nanti akses akan lebih lancar, baik dan nyaman untuk menuju kekawasan pelaksanaan haul Abah Guru Sekumpul yang ke-15 ini,” ucap Sekda Banjar.

Seperti diketahui jembatan sebelumnya lebarnya hanya 3 meter. Padatnya jamaah yang datang, membuat dua jembatan tersebut menjadi macet karena akses menciut. (MC Kominfo Kab. Banjar/Man/Prs)