Jamkrida Babel Lakukan Dua Pendekatan Penjaminan

TRUSTNEWS.ID,. - Jamkrida Babel tidak hanya berfokus pada penyaluran kredit, tetapi juga berupaya menciptakan iklim usaha yang kondusif di wilayah Bangka Belitung. Di tengah tantangan ekonomi global dan nasional, inisiatif Jamkrida Babel ini menjadi angin segar bagi UMKM yang sering kali menghadapi hambatan dalam mendapatkan akses permodalan.

Jamkrida Babel menawarkan dua pendekatan dalam penjaminan kredit bagi UMKM, yakni Conditional Automatic Cover (CAC) dan Case by Case (CBC). Kedua system ini dirancang untuk memastikan UMKM memiliki akses yang lebih mudah dan cepat ke permodalan, baik melalui bank maupun lembaga keuangan non-bank.

Conditional Automatic Cover (CAC) adalah sistem yang memberikan penjaminan kredit secara otomatis untuk UMKM yang telah memenuhi persyaratan yang disepakati antara Jamkrida Babel dan pihak bank. Dengan adanya kesepakatan awal mengenai kriteria-kriteria tertentu, UMKM yang lolos seleksi akan mendapatkan jaminan kredit secara otomatis. Sistem ini tidak hanya mempersingkat proses, tetapi juga memberikan rasa aman bagi UMKM karena mereka tahu bahwa jika mereka memenuhi syarat, penjaminan kredit akan segera tersedia.

Di sisi lain, Case by Case (CBC) memberikan pendekatan yang lebih personal. Sistem ini melibatkan analisis kelayakan secara individu terhadap setiap calon debitur yang mengajukan kredit. Jamkrida Babel, dalam hal ini, bekerja sama erat dengan bank untuk menilai apakah UMKM tersebut layak menerima kredit.

Pendekatan ini meski lebih memakan waktu, namun menawarkan fleksibilitas dan kepastian bahwa kredit diberikan kepada UMKM yang benar-benar mampu mengelolanya dengan baik. Dengan menerapkan kedua sistem ini, Jamkrida Babel tidak hanya berfokus pada penyaluran kredit, tetapi juga berupaya menciptakan iklim usaha yang kondusif di wilayah Bangka Belitung.

Oding Salvatore, Direktur Utama Jamkrida Babel, mengatakan penjaminan kredit yang tepat sasaran diharapkan mampu mendorong UMKM untuk berkembang lebih pesat, menciptakan lapangan kerja baru, dan pada akhirnya memperkuat perekonomian daerah.

"Jamkrida Babel mendukung kebijakan pemerintah daerah maupun pusat dengan membantu UMKM untuk mengakses permodalan ke bank atau Lembaga keuangan non bank, sehingga terciptanya iklim usaha yang kondusif," ujar Oding Salvatore kepada TrustNews.

Dalam upaya memastikan keberlanjutan usaha UMKM yang telah mendapatkan jaminan kredit, Oding mengungkap, Jamkrida Babel bekerjasama dengan Dinas Koperasi yang ada di provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

"Kolaborasi dengan Dinas Koperasi dalam rangka pemantauan keberlangsungan UMKM yang telah merasakan fungsi keberadaan Jamkrida babel maupun UMKM yang berpotensi untuk dikembangkan tetapi belum mendapatkan fungsi keberadaan Jamkrida babel," ujarnya.

Selain dengan Dinkop, lanjutnya, Jamkrida Babel juga bekerja sama dengan mitra perbankan maupun non perbankan, Jamkrida babel juga bekerjasama dengan LSM dan kelompok-kelompok tani masyarakat.

"Kami berkeyakinan keberadaan Jamkrida Babel dapat meningkatkan pendapatan asli daerah, mengurangi pengangguran, memberikan jaminan ganti rugi jika terjadi gagal bayar dari UMKM, mengurangi dampak finansial dari lembaga keuangan. Jika terjadi gagal bayar oleh UMKM," pungkasnya. (TN)