Jakarta, 11 Oktober 2021- Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia yang dikenal dengan Indonesia Financial Group (IFG) sebagai pemegang saham PT Bahana Sekuritas pada hari ini menunjuk Yoga Prawita sebagai Direktur di Bahana Sekuritas.
Hal ini tertuang dalam Keputusan Sirkuler Pemegang Saham PT Bahana Sekuritas Nomor: 151/BS-DIRUT/X/2021.
Dengan demikian, susunan jajaran Direksi Bahana Sekuritas terbaru sebagai berikut:
a. Edward Parlindungan Lubis : Direktur Utama
b. Susilo Zulfachmi : Direktur
c. Jolanda Veronica Sondak : Direktur
d. Yoga Prawita : Direktur
Manajemen IFG menyambut baik kehadiran Yoga Prawita dalam jajaran Direksi Bahana Sekuritas ditengah tantangan perusahaan sekuritas untuk melakukan inovasi dalam rangka menciptakan nilai tambah untuk pelanggan dan meningkatkan kinerja perusahaan.
“Penunjukan Yoga Prawita adalah bagian dari strategi IFG untuk memperkuat dan mempertajam inovasi dalam bisnis operasional di Bahana Sekuritas. Pengalaman dan kapabilitas Bapak Yoga di industri Banking, Capital Market dan Securities, dimana beliau telah menangani berbagai proyek M&A Corporate Finance, Strategy and Transactions baik di luar maupun dalam negeri, akan memperkuat inovasi perusahaan di sisi strategi dan operasional, serta mengembangkan kapasitas Bahana Sekuritas untuk menjadi pemain utama di sektor sekuritas", ujar Sekretaris Perusahaan IFG, Beko Setiawan.
Bahana Sekuritas telah membukukan pendapatan sebesar Rp 95,6 Miliar per laporan kuartal-II untuk lini bisnis Jasa Penasehat Keuangan (Financial Advisory). Angka pendapatan pada lini bisnis tersebut merupakan yang tertinggi bila dibandingkan dengan Perusahaan Efek Anggota Bursa lain, pada periode yang sama. Hingga akhir Agustus 2021, Bahana Sekuritas masih memiliki on-going project sebanyak 26 proyek, yang rencananya sepertiga dari total proyek tersebut akan terealisasi pada akhir tahun 2021.
Salah satu transaksi landmark yang bergengsi Bahana Sekuritas tahun ini adalah menjadi lead advisor proses merger Bank Syariah Mandiri, Bank BRI Syariah dan Bank BNI Syariah menjadi satu entitas yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI) .
Sekilas tentang Indonesia Financial Group
Pada tahun 2020, Pemerintah melakukan pembentukan Holding Perasuransian dan Penjaminan dengan menetapkan BPUI menjadi Perusahaan Induk melalui Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2020 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia ke dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero).
Sehubungan dengan pembentukan holding tersebut, berdasarkan surat Kementerian BUMN nomor S-562/MBU/08/2020 tanggal 6 Agustus 2020, Kementerian BUMN telah menyetujui perubahan brand logo BPUI menjadi Indonesia Financial Group (IFG).
Saat ini, IFG beranggotakan sepuluh anak perusahaan, yang terdiri dari PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), PT Jasa Raharja (Jasa Raharja), PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo), PT Bahana Sekuritas, PT Bahana TCW Investment Management, PT Bahana Artha Ventura, PT Grahaniaga Tata Utama, PT Bahana Kapital Investa dan PT Asuransi Jiwa IFG.
I Gede Suhendra
Kepala Departemen Komunikasi IFG
[email protected]
Kunjungi www.ifg.id/id