Jagakarsa, Jakarta Selatan, — Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jakarta Selatan mengadakan acara Khitanan Massal Gratis, Santunan Anak Yatim dan Seminar Kesehatan yang diadakan di Rumah Sakit Sibro Malisi Jagakarsa, Jakarta Selatan, Hari Sabtu(9/11/2019).
Dalam acara ini juga dihadiri oleh Kepala Bidang Kesejahteraan Walikota Jakarta Selatan,Ketua Cabang IDI Jakarta Selatan beserta jajarannya, Camat Jagakarta dan para pemuka agama masyarakat.
Dalam acara yang dilaksanakan oleh IDI Jakarta Selatan ini telah bekerjasama dengan RS Sibro Malisi ini diikuti oleh anak-anak dan warga sekitar RS Sibro Malisi dan sekitarnya. Untuk kegiatan khitanan massal semacam ini merupakan kegiatan sosial yang mempunyai manfaat bagi pengurus IDI, karyawan RS dan masyarakat sekitar, terutama dalam saling mendekatkan sama satu lainnya antara pelaku profesi, pemasar kesehatan, pelaksana kesehatan dan masyarakat dengan harapan ada keseimbangan antara kedua belah pihak dan merupakan interaksi sosial yang utuh.
Dalam acara ini dihadiri Kepala Bagian Kesra mewakili Walikota Jakarta Selatan, Kasudinkes Jakarta Selatan, pihak sponsor-sponsor dan tokoh masyarakat, jajaran pengurus IDI terutama IDI Jakarta Selatan, jajaran RS Sibro Malisi dan lain-lain.
Panitia dalam sambutan menyatakan bahwa pelaksanaan khitanan massal ini dilaksanakan bersinergi dengan kegiatan pengabdian masyarakat lainnya seperti seminar Ca Vervix dan santunan anak yatim, hal ini sejalan dengan visi misi IDI yang saat ini terus dikembangkan, dan telah menjadi komitmen IDI Jakarta Selatan memiliki kepedulian pada sesama manusia, pada beberapa hal yang dapat menyejahterakan masyarakat di wilayah sekitar –seperti salah satunya di bidang kesehatan.
“Khitanan Massal tahun 2019 ini merupakan acara khitanan yang kami selenggarakan untuk ke-2 kalinya, sejak tahun 2018. Tahun 2019 ini, jumlah peserta melebihi dari target peserta yang ditentukan oleh panitia, yaitu sebanyak 102 anak, yang berasal dari yayasan yatim piatu/dhuafa lingkungan, wilayah Jagakarasa dan Jakarta Selatan dan lingkungan internal RS dll.
Kegiatan ini sudah menjadi kegiatan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan oleh IDI Jakarta Selatan dengan RS Sibro Malisi dan dengan diprakarsai oleh bidang pengabdian masyarakat.
Panitia menjelaskan pihaknya menyediakan 100 org dokter untuk melayani para peserta khitan massal, selain itu juga ditambah dari tim Rumah Sakit Sibro Malisi sendiri ada sekitar kurang lebih team medis 50 org.
“Kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya yang bekerjasama dengan Rumah Sakit Sibro Malisi, dan menjadi wujud nyata kontribusi kepada warga sekitar Rumah Sakit,” dengan pemberdayaan masyarakat sekitar dengan harapan IDI Jakarta Selatan khususnya dapat dekat dengan masyarakat serta menunjukkan kepedulian nya.
Anak-anak peserta khitanan ini mengaku senang dan tidak takut mengikuti sunatan massal ini. “Nggak takut, soalnya kan nanti di kasih hadiah,” salah satu ucap peserta.
Peserta khitan massal terlihat dari umur yang paling kecil 4 thn menyatakan ikut gembira dan senang bisa ikut khitan massal yang digelar oleh IDI Jakarta Selatan ini. “Seneng bisa disunat gratis, apalagi nanti di kasih uang,” kata sebagian anak-anak peserta khitan.
Para peserta khitanan massal, selain gratis juga mendapatkan bingkisan dari panitia seperti tas sekolah, buku dan uang transport. Untuk santunan anak yatim yang diikuti 50 orang anak akan diberikan tas sekolah, sejumlah uang dll sedangkan seminar Ca Cervix direncanakan diikuti oleh 50 org peserta dari kader, masyarakat sekitar dengan harapan akan bertambah peduli masyarakat terhadap kesehatan diri sendiri mengingat hal ini dapat dicegah sedini mungkin.
Kegiatan ini dalam rangka Hari Ulang tahun IDI ke 65 bekerjasama dengan Rumah Sakit Sibroh Malisi, juga melakukan kegiatan meliputi donor darah diterminal MRT bekerjasama denga MRT dan PMI, khitanan, santunan anak yatim, seminar dan rangkaian kegiatan akan diakhiri dengan Acara Jalan Sehat yang akan dilaksanakan pada bulan Desember 2019. (Red)