PT. Hutama Karya Bisnis Moncer, SDM Inovatif

TRUSTNEWS.ID,. - PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) terus membuktikan kinerja cemerlang sepanjang tahun 2023 ini. Hutama Karya mencatatkan perolehan laba bersih sebesar Rp1,872 triliun atau tumbuh signifikan sebesar 521 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya (year on year/yoy).

Perusahaan juga menunjukkan kinerja baik hingga akhir tahun 2023 yaitu Rp26,93 triliun atau meningkat 11,81%, jika dibandingkan dengan periode yang sama Rp24,08 triliun.

Peningkatan kinerja keuangan Hutama Karya juga terlihat dari menguatnya aset konsolidasi perusahaan dengan total sebesar Rp169,74 triliun di tahun 2023. Torehan tersebut naik sekitar 8,59% secara tahunan. Pada periode yang sama tahun lalu, total aset Hutama Karya mencapai Rp156,32 triliun.

Ini menjadikan Hutama Karya menduduki posisi peringkat delapan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terbesar di Indonesia dari sisi aset Laporan keuangan tahun 2023 juga mencatatkan rasio keuangan yang baik antara lain current ratio sebesar 2,27x yang menyatakan pengelolaan modal kerja untuk memenuhi kewajiban jangka pendek menunjukkan perbaikan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 1,97x.

Di tahun ini perusahaan juga mencatatkan nilai interest coverage ratio yang baik, yaitu sebesar 1,46x yang menandakan bahwa operasi perusahaan mampu menutupi beban-beban keuangan atas pinjaman yang dilakukan.

Mardiansyah, Executive Vice President Human Capital PT Hutama Karya mengatakan, dalam upaya mengeskalasi transformasi bisnis Hutama Karya secara keseluruhan, khususnya di bidang pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM), dibutuhkan kunci sukses yang harus memperkuat tata kelola perusahaan dalam peningkatan kualitas serta kompetensi Human Capital (HC) "SDM merupakan salah satu aset terpenting bagi perusahaan, sehingga optimalisasi SDM menjadi salah satu kunci utama dalam mencapai agenda dan tujuan korporasi," ujar Mardiansyah.

Beberapa strategi untuk mengoptimalkan SDM, lanjutnya, dilakukan melalui program rekrutmen yang menarik dan selektif untuk mendapatkan talentatalenta terbaik, mendorong penerapan core value AKHLAK, pengembangan teknologi Human Capital Information System (HCIS) untuk meningkatkan sentralisasi data karyawan dan akses pembelajaran berbasis digital, serta pengukuran dan evaluasi secara berkala.

Selain itu, perusahaan juga melakukan peningkatan kapabilitas karyawan melalui program-program pengembangan yang disesuaikan dengan rencana bisnis perusahaan. "Sesuai dengan tagline perusahaan "Inovasi untuk Solusi", Hutama Karya selalu mendorong karyawan untuk menciptakan inovasi-inovasi cara kerja baru.

Mengingat SDM harus adaptif terhadap perubahan jaman, Hutama Karya memberikan dukungan penuh melalui keterbukaan dalam penyampaian ide-ide dalam mendukung perbaikan proses bisnis dan pekerjaan yang lebih efisien," paparnya kepada TrustNews.

Diakuinya, perbedaan generasi menjadi salah satu tantangan yang dihadapi oleh perusahaan.Saat ini usia kerja didominasi oleh generasi X, Y, dan Z yang masingmasing generasinya memiliki perbedaan dalam komunikasi, gaya kerja, penggunaan teknologi, kebutuhan karier serta pengetahuan dan pengalaman.

"Dalam menyikapi hal tersebut Perusahaan pastinya perlu mengambil langkah-langkah agar dapat memanfaatkan tantangan tersebut dalam membangun tim yang lebih kuat dan inovatif," pungkasnya.